PEMKOT APRESIASI PARA PENGUSAHA ATAS ANDILNYA DALAM MENDORONG PERTUMBUHAN EKONOMI DI KOTA MAGELANG

“Pengusaha mempunyai andil yang sangat besar dalam pertumbuhan ekonomi di Kota Magelang”, ucap Wali Kota Magelang dalam dialog interaktif antara Wali Kota Magelang dengan Pengusaha yang dilaksanakan di Pendopo Pengabdian Walikota Magelang, Selasa (29/09/2020).
 
Acara diawali dengan paparan Kepala Bappeda Kota Magelang, Joko Soeparno, mengenai hasil pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Magelang baik pembangunan fisik maupun non fisik pada periode tahun 2010-2020. Dalam paparan tersebut dijelaskan bahwa pembangunan Kota Magelang sebagai Kota Jasa diarahkan untuk memberikan pelayanan di sektor pendidikan kesehatan dan perdagangan. Sementara itu dengan adanya pembangunan dan perbaikan infrastruktur terutama jalan di Kota Magelang, harapannya mampu meningkatkan aksesibillitas dan produktivitas pengusaha dalam mengembangkan usahanya. 
 
Di bidang perdagangan, terbangunnya Pasar Rejowinangun pasca kebakaran, telah mendorong pemulihan perekonomian masyarakat. Kinerja yang prima menghantarkan Pasar Rejowinangun sebagai Pasar Tradisional Terbaik Nasional tahun 2017 dalam Anugerah Pancawarna. Pada tahun 2019, Pasar Rejowinangun kembali mendapat penghargaan sebagai Pasar Tradisional Ramah Difabel.
 
Sementara itu Sekda Kota Magelang, Joko Budiyono, yang bertindak sebagai moderator pada dialog interaktif tersebut mengatakan jika pembangunan dari sisi kesehatan juga makin terlihat perkembangannya, dimana saat ini pelayanan kesehatan di Kota Magelang menjadi rujukan untuk kota-kota sekitarnya. 
 
“Selain sarana kesehatan bagi manusia, di Kota Magelang juga terdapat pusat kesehatan hewan yang menyediakan peralatan rekam medik. Hal ini merupakan bentuk perwujudan Magelang sebagai Kota Jasa” ungkap Joko Budiyono.
 
Wali Kota Magelang, Sigit Widyonindito mengatakan dalam menata kota tidak hanya pembangunan pusat kota saja yang diperhatikan, namun pembangunan sampai ke kampung-kampung. Kampung tematik sudah mulai bermunculan di Kota Magelang antara lain Kampung Batik, Kampung Anggrek dan Kampung Organik. Pengembangan Kampung Organik sebagai solusi dalam mengatasi sampah perkotaan, telah mengantarkan Kota Magelang meraih penghargaa Adipura Kencana di tahun 2014.
 
Dalam kesempatan tersebut, pengusaha UMKM menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Magelang karena selalu siap memfasilitasi pengusaha dalam pengembangan pemasaran maupun kapasitas, salah satunya melalui pameran usaha di tingkat Nasional. Hal tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemkot Magelang yang sangat bermanfaat bagi kaum pengusaha. (Diskominsta)