Dinas Perhubungan Kota Magelang saat ini sedang membangun halte baru dan merevitalisasi halte lama. Total terdapat 16 halte yang sedang
Kepala Dinas Perhubungan Kota Magelang, Candra Wijatmiko Adi mengatakan, berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Magelang tahun 2021-2026, pihaknya harus menyediakan 21 halte bagi pengguna transportasi publik.
Saat ini tersedia 13 halte di Kota Magelang, lanjut Candra. Dia bilang, guna efisiensi anggaran daerah, Dishub Kota Magelang meminta bantuan dana dari Kementerian Perhubungan untuk membangun halte baru.
Kemenhub menyetujui pengajuan anggaran untuk mendirikan halte baru. Tidak hanya untuk mendirikan (halte) yang baru, halte lama yang sudah tidak layak diberi dana untuk renovasi," jelas dia, Jumat (19/8/2022).
"Total alokasi (bantuan dana untuk) 16 halte, terdiri dari 10 halte baru dan 6 halte revitalisasi yang sudah tidak layak," lanjutnya.
Adapun 10 halte baru itu tersebar di sisi barat Akademi Militer, depan SMP N 4 Magelang, depan SMP N 13 Magelang, Gelora Sanden, kawasan Sidotopo, depan RS Budi Rahayu, depan Terminal Tidar, depan RS Dr Soedjono, depan Rindam IV/Diponegoro, dan Alun-alun.
Sementara enam halte yang direvitalisasi berlokasi di SMA N 1 Magelang, Simpang Perdana, depan Jasa Raharja, depan Gereja Santa Maria, Simpang Karanggading, dan sisi barat kantor Kecamatan Magelang Selatan.