Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) akan menggelar acara deklarasi di Alun-Alun Kota Magelang, Jumat (18/9/2020) yang diagendakan pukul 13.00-15.00 WIB. Gelar aksi di tengah pandemi ini sebelumnya telah menuai larangan dari pihak Kepolisian maupun Satgas Covid-19. 

 

Kapolres Magelang Kota, AKBP Nugroho Ari Setyawan mengatakan "Dari Kepolisian yang memiliki otoritas perijinan menyatakan tidak memberikan perijinan termasuk Gugus Covid-19 juga tidak memberikan ijin untuk kegiatan ini dilaksanakan"

 

Namun demikian KAMI tetap akan menggelar aksi deklarasi ini. Sabagai langkah preventif, Polres Magelang Kota, Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satpol PP Kota Magelang melakukan kolaborasi giat pengamanan dan pemberian himbauan untuk tidak berkerumun pada saat orasi. 

 

Dalam giat apel persiapan pengamanan pagi ini, Nugroho menghimbau agar kegiatan dapat segera selesai dilaksanakan. Pihaknya tetap mempersiapkan tim negosiator untuk melakukan upaya preemtif agar peserta demonstrasi nanti segera dapat dibubarkan.

 

"Oleh karena itu, nanti tim negosiator kami sangat mengharapkan untuk bisa melaksanakan upaya preemtif di awal untuk menghimbau para calon peserta kegiatan nanti untuk segera kembali ke rumahnya masing-masing. Itu yang kita harapkan" tegas Nugroho.

 

Nugroho berharap tidak terjadi eskalasi yang akan berdampak pada masyarakat umum, misalkan terjadnya penganiayaan, kerusakan atau pengeroyokan yang justru menambah beban untuk bisa fokus melakukan pencegahan Covid-19. 

 

Tak kurang dari sekitar ratusan kompi diterjunkan untuk melakukan pengamanan pada aksi ini. Dishub dan Satlantas berfokus pada pengamanan lalu lintas untuk mengurai kemacetan di titik-titik menuju lokasi aksi. Sementara itu Satpol PP akan melakukan penegakan protokol kesehatan secara persuasif dan menghimbau agar kegiatan ini tidak dilaksanakan lagi. (Diskominsta)