Tiga juara lomba kelurahan tingkat Kota Magelang mendapatkan hadiah dari Pemkot Magelang, Selasa (13/12), di eks-Pasar Ngentak, Gelangan, Magelang Tengah.

Juara pertama diraih oleh Kelurahan Gelangan, juara kedua Kedungsari, dan juara ketiga diraih Kelurahan Tidar Selatan.

Penyerahan hadiah ini sebagai tindak lanjut Surat Keputusan Walikota Magelang Nomor 140/164/112 Tahun 2022 tanggal 28 November 2022 tentang Penetapan Pemenang Lomba Kelurahan Tingkat Kota Magelang Tahun 2022.

Walikota Magelang dr Muchamad Nur Aziz yang diwakili oleh Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Magelang, Ot Rostrianto didampingi Kepala Dinas DPMP4KB Kota Magelang, Khudhoifah menyerahkan tropy dan piagam kepada para pemenang Lomba Kelurahan tingkat Kota Magelang sekaligus lomba Administrasi LPM tahun 2022.

Lomba ini dibuka mulai Oktober-November 2022 dengan diikuti oleh 17 kelurahan dan 16 LPM di Kota Magelang. Kriteria penilaian berpedoman pada Permendagri 81 Tahun 2015 dan dikaitkan dengan Pelaksanaan Program Pemberdayaan Maju Sehat Bahagia (Rodanya Mas Bagia), meliputi tahap Perencanaan, Pelaksanaan, Pertanggungjawaban Keuangan serta Inovasi dan Partisipasi Masyarakat. Sedangkan untuk penilaian lomba LPMK didasarkan pada hasil penilaian yang meliputi Pelaksanaan Tugas dan Fungsi, inovasi, dan Kolaborasi Program Pemerintah.

Ot Rostrianto mengatakan bahwa tujuan dari kegiatan tersebut sebagai sarana mendorong dan membina perangkat kelurahan, masyarakat, dan lembaga kemasyarakatan. Terutama dalam meningkatkan semangat membangun dan partisipasi serta evaluasi terkait pelaksanaan tugas fungsi LPM kelurahan.

"Kegiatan ini sebagai sarana dalam mendorong dan membina perangkat kelurahan, dan juga sebagai sarana evaluasi terkait pelaksanaan tugas fungsi fungsi LPM kelurahan," kata Otros.

Selain itu, ia juga menyampaikan apresiasi kepada para pemenang. Ia berpesan kepada kelurahan lain yang belum berkesempatan menjadi pemenang agar tidak putus asa.

"Luar biasa sekali, untuk yang lain jangan putus asa, yang juara 1 itu tantangannya berat, tetapi ini semua saya yakin bukan masalah juara tetapi tentang kebersamaan lurah nyawiji dengan warganya, dengan LPM yang sudah luar biasa," tambahnya.