Pemerintah kota magelang menyelengarakan pengajian peringatan Nuzulul Qur'an Tahun 1440 H / 2019 M di Masjid Agung Alun-alun Kota Magelang, Rabu (22/05). Kepala Bagian Kesra Setda Kota Magelang Hadi Sutopo selaku ketua panitia mengatakan, tujuan diadakannya pengajian Nuzulul Qur'an adalah sebagai wahana ilmu dalam mengkaji Al'quran sebagai pedoman hidup umat Islam dalam meraih kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat.

Peringatan Nuzulul Qur'an tingkat Kota Magelang diawali dengan sholat tarawih bersama dan dilanjutkan dengan tausiyah oleh Al Mukarom K.H. Muslich Zainal Abidin dari Tegalrejo Magelang.

"Pentingnya Al Qur'an sebagai the way of life dalam upaya mencapai kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat", ucap Walikota Magelang Sigit Widyonindito dalam peringatan Nuzulul Qur'an semalam.

Sigit mengatakan, pelaksanaan pengajian ini selaras dan sejalan dengan visi Kota Magelang, sebagai kota jasa yang modern dan cerdas, dilandasi masyarakat sejahtera dan religius.

"Pemerintah beserta masyarakat dan stake holder bekerja sama secara sinergis, khususnya dalam pembangunan mental spiritual", ucap Sigit.

Sigit berharap agar kegiatan keagamaan di masjid, mushola dan majelis taklim agar lebih di tingkatkan. Anak cucu sebagai penerus harus senantiasa di arahkan untuk menimba ilmu agama. Hal ini tentunya sudah menjadi kewajiban bersama dalam rangka mewujudkan generasi Islami yang berakhlaqul karimah.

Dalam kesempatan ini BAZNAZ memberikan bantuan kepada takmir masjid Agung Kota Magelang sebanyak Rp5.000.000,- dan beberapa bantuan yang lain. Sigit berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan yang sebaik-baiknya di bulan suci Ramadhan.

K.H. Muslich Zainal Abidin mengatakan jika maju dan tidaknya negara, tergantung kualitas generasi mudanya. "Oleh karena itu kualitas generasi muda Indonesia sebaiknya selalu dijaga dengan baik", ucapnya.

Selain itu K.H. Muslich Zainal Abidin juga berpesan agar kita selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT dan  menjaga persatuan Indonesia. (Ret/Mglfm)